Gus Baha: Musuh yang Paling Dekat

KABARFAJAR-Dalam hidup, seseorang tidak mungkin bisa hidup sendirian, pasti ia membutuhkan interaksi dengan sesamanya.

Kadang dalam interaksi apapun, seseorang mengalami permasalahan. Bukan hanya kawan, tapi musuh yang selalu ada.

Gus Baha menjelaskan bahwa jika ada seseorang mengaku punya musuh dan musuh itu adalah orang lain maka itulah sebodoh-bodohnya orang.

Baca Juga: Pesan Gus Baha Supaya Kita Selalu Bahagia: Simpel Kok

Namun sebenarnya musuh yang paling dekat dan nyata itu diri sendiri. Bukan orang lain.

Contohnya, seseorang bisa mati karena dibunuh orang tetapi hal itu membutuhkan usaha dan ketepatan sasaran.

Berbeda jika bunuh diri, itu bisa lebih cepat. Jadi itu jelas musuh bagi diri sendiri.

Contoh lain, jika seseorang merasa sedih dihujat orang itu perlu ada kasus dulu untuk bisa dihujat.

Baca Juga: Gus Baha: Jangan Kecewakan Anak

Tetapi sebelum itu terjadi telah banyak keluhan dan hujatan untuk diri sendiri.

Seperti ucapan, "ya Allah hidup saya kok miskin, istri kok berani melawan, tetangga gak suka, apalah diri ini?" Itulah bentuk hujatan pada diri sendiri dan jelas menunjukkan permusuhan dengan diri sendiri.***