KABARFAJAR - Saat ini pada kalender Hijriah telah memasuki bulan Muharram 1444 H ada satu amalan baik yaitu puasa Asyura.
Dimana Muharram salah satu bulan kalender Hijriah yang mulia bagi umat Islam dan terdapat puasa Asyura.
Pada tanggal 10 Muharram inilah umat Islam dianjurkan untuk melakukan puasa Asyura.
Baca Juga: Tanggal Berapa Puasa Tasua dan Asyura di Bulan Muharram Dilaksanakan, Berikut Penjelasannya
Sedangkan pengertian Asyura Ada dua pendapat dalam penamaan Asyura.
Pendapat yang pertama adalah Asyura diambil dari kata Asyirah (kesepuluh) untuk pleonastis (yang dilebih-lebihkan) dan diagungkan.
Baca Juga: Inilah Niat Puasa Asyura Bulan Muharram Lengkap dengan Terjemahan
Sedangkan pendapat yang kedua adalah pendapat yang paling banyak yaitu, kata Asyura adalah hari kesepuluh dari bulan Muharram.
Dilansir dari Instagram NU Online bahwa asal hukum puasa Asyura para ulama berpendapat.
Bahwa puasa Asyura itu hukumnya wajib sebelum diwajibkannya puasa Ramadhan pada tahun kedua hijriah.
Baca Juga: Pantas Laris Manis Harga Motor Matic Baru Yamaha XMAX 250 Lebih Murah dari Rivalnya Honda Forza 250
Maka, setelah diwajibkan puasa Ramadhan, puasa ini menjadi puasa sunnah 'muakkad' (sangat dianjurkan). Dan inilah pendapat kebanyakan ulama.
Namun, pendapat lain mengatakan bahwa puasa ini memang sejak dulu hukumnya sunnah ’muakkad’, tidak wajib, hingga diwajibkan puasa Ramadhan, maka hukumnya kembali menjadi sunah biasa.
Artikel Terkait
Inilah Niat Puasa Asyura Bulan Muharram Lengkap dengan Terjemahan
Tanggal Berapa Puasa Tasua dan Asyura di Bulan Muharram Dilaksanakan, Berikut Penjelasannya
Asyura Hari Istimewa, Selain dalam Sejarah Kenabian Tetapi Juga Dalam Hal ini
Niat Puasa Tasua dan Puasa Asyura, Puasa Sunnah di Bulan Muharram