KABARFAJAR.COM-Kasus pembakaran Alquran oleh politikus Swedia, Rasmus Paludan, mendapat kecaman keras dunia.
Kali ini kecaman datang dari Rektor UIN SMH Banten Prof Dr H Wawan Wahyuddin, M.Pd.
Menurut Prof Wawan, kasus pembakaran Alquran oleh Rasmus Paludan di Stockholm itu merupakan bentuk tindakan tercela dan tidak pantas karena menyinggung umat Islam di dunia.
Baca Juga: UPDATE Gempa Magnitudo 5.9 Guncang Melonguane Sulawesi Utara Hari Ini
"Kami mengecam tindakan pembakaran Alquran di Swedia. Itu tindakan tercela yang tidak pantas dilakukan," katanya.
Kata Prof Wawan, Alquran adalah kitab suci umat Islam di belahan dunia manapun. Alquran merupakan kalamullah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW sebagai pegangan hidup.
Umat Islam sangat menghormati kitab sucinya. Oleh karena itu, pembakaran Alquran di Swedia sangat menghina umat Islam di dunia.
Baca Juga: Dapatkan Promo DP Ringan Mobil Baru Mitsubishi Pajero Sport di Januari 2023
"Kepada pihak aparat di sana seharusnya bisa mengambil tindakan tegas terhadap pelaku pembakaran Alquran. Jangan dibiarkan karena akan menjadi preseden buruk," ujarnya.
Artikel Terkait
Indonesia Mengutuk Keras Pembakaran Alquran di Stockholm Swedia
Viral! Pria Nikah Lagi untuk yang Ketiga Kali dengan Ditemani Istri ke-1 dan ke-2, Netizen: Mendingan...
PERGERAKAN Harga Logam Mulia Emas Antam pada Hari Ini 24 Januari 2023
UPDATE PERGERAKAN Harga Emas Antam Gift Series, Batik Seri 3, Liontin dan Emas Imlek Per Hari Ini
INILAH Keberuntungan Merawat Tanaman Hias Pohon Palem Meski Paling Mudah
Pesona Wulan Guritno Bergaya Wanita Tionghoa saat Imlek 2023 Tuai Pujian, Netizen: Cantiknya Kebangetan
Dapatkan Promo DP Ringan Mobil Baru Mitsubishi Pajero Sport di Januari 2023