KABARFAJAR.COM - Kejadian gempa bumi di Kabupaten Cianjur menjadi pengalaman menakutkan bagi anak-anak di tempat pengungsian.
Dimana bukan hanya rusaknya rumah imbas dari gempa Cianjur, melainkan juga kejadian gempa bumi yang hinggap di pikiran mereka masih membuat anak-anak takut.
Rumah Kami Peduli pada hari Sabtu dan Minggu tanggal 26-27 November 2022 melakukan kegiatan Psikososial bersama anak-anak di tempat pengungsian gempa Cianjur.
Baca Juga: Muncul Nama Tunggal KSAL Laksamana Yudo Margono Sebagai Panglima TNI Baru
Kegiatan Psikososial ini dilaksanakan di Desa Nagrak, Kec. Rancagoong dan Posko pengungsian Desa Cijedil, Kec. Cugenang.
Kegiatan tersebut diikuti sebanyak 22 dan 18 anak dengan kegiatan fun games, ice breaking dan mitigasi bencana. Selain itu kegiatan belajar bersama turut dilaksanakan di tempat pengungsian.
"Alhamdulillah saat ini Rumah Kami Peduli berusaha hadir lebih cepat untuk membersamai para penyintas anak-anak gempa Cianjur agar kondisi psikologis mereka tetap terjaga selama berada di posko pengungsian," ujar Koordinator Tim Psikososial Rumah Kami Peduli, Bagas Noventio.
Kata Bagas bukan hanya mendapatkan keamanan tempat dan kebutuhan dasar tetapi juga keamanan psikis mereka.
Artikel Terkait
Donasi Pakaian untuk Korban Gempa Cianjur Didominasi Pakaian Perempuan. Bapak-bapak Terpaksa Pakai Daster
Begini Kondisi Terbaru Situs Gunung Padang usai Cianjur Diguncang Gempa
Catat! Jalur Pendakian ke Gunung Gede Pangrango Ditutup Lantaran Ada Retakan dan Longsor Dampak Gempa Cianjur
Gempa Susulan Sebanyak 296 Kali Kembali Guncang Cianjur, Berikut Ini Penjelasan Kepala BMKG
2 Jenazah Diduga Ayah dan Anak Kembali Ditemukan di Gempa Cianjur Total 323 Orang Meninggal Dunia